Jumat, 13 Januari 2017

MAKALAH SISTEM INFORMASI UNTUK PEDAGANG MAKANAN


MAKALAH SISTEM INFORMASI UNTUK PEDAGANG MAKANAN





NAMA KELOMPOK :
ERLIN ASIHNINGRUM (12115255)
FITRI RAMADHANI (12115745)
RESTI WULANDARI (15115775)
GERALD ABDULLAH (12115850)


2KA28









KATA PENGANTAR

            Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Kami panjatkan puji dan syukur kepada kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas kami yang berjudul makalah Sistem Informasi untuk Pedagang Makanan (Zomato).
            Dan harapan kami adalah agar makalah ini dapat bermanfaat dan menambah ilmu pengetahuan bagi para pembaca.
            Kami menyadari karena katerbatasan kami dalam menyusun makalah ini, kami yakin masih banyak terdapat kekurangan, oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Penyusun
Bekasi, 29 November 2016














            DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...............................................................................................................i
DAFTAR ISI .............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN…......................................................................................................1
1.1  LATAR BELAKANG ...............................................................................................1-2
1.2  TUJUAN .......................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................................3-5
BAB III KESIMPULAN ...........................................................................................................5
REFERENSI ..............................................................................................................................6

















BAB I
PENDAHULUAN

1.      LATAR BELAKANG
Perkembangan zaman yang semakin pesat dan persaingan  yang semakin  ketat antar perusahaan,  membutuhkan adanya  fasilitas  yang mendukung  keberlangsungan usaha tersebut.  Salah satu fasilitas  untuk membantu  kinerja perusahaan  adalah dengan adanya sebuah  sistem informasi. Sistem informasi manajemen membantu perusahaan pengembangkan strategi bisnis, proses bisnis, serta mendukung pengambilan keputusan yang efektif sehingga dapat membantu perusahaan dalam mencapi kesuksesan.
Di era globalisasi sekarang ini banyak bermunculan restoran cepat saji yang merupakan waralaba dari negara maju. Dengan banyak dibuka restoran mengakibatkan persaingan yang semakin tinggi. Untuk menarik konsumen , pihak manajemen melakukan berbagai cara, salah satunya adalah menawarkan sejumlah pelayanan yang memudahkan konsumennya. Diantaranya pemesanan lewat telepon, dengan melalui telepon konsumen tidak harus pergi ke tempat dimana restoran waralaba tersebut berada, kemudian juga ada pelayanan drive thrue, dimana seorang konsumen yang sibuk terutama yang menggunakan mobil tidak perlu pusing dalam mencari parkir yang selalu penuh pada jam-jam tertentu, konsumen hanya melewati semacam gardu, dimana konsumen tinggal memesan makanan yang disukainya yang kemudian dapat langsung dibawa pulang.
Dari hasil observasi dan wawancara yang telah dilakukan tentang penjualan makanan cepat saji dengan melalui telpon, ada mekanisme yang harus dilakukan yaitu seorang operator harus selalu siap sedia apabila terdapat pesanan dari konsumen melalui telpon. Pada saat operator menerima pesanan melalui telpon, operator mencatat menu apa saja yang dipesan oleh konsumen, kemudian oleh operator pesanan tersebut diserahkan ke bagian penyajian makanan untuk menyiapkan makanan yang dipesan oleh konsumen. Setelah itu dari bagian penyajian menyerahkannya ke bagian delivery untuk dikirimkan ke konsumen. Begitu pesanan tersebut tiba di alamat konsumen, pesanan tersebut diserahkan ke konsumen beserta bukti penerimaan untuk ditandatangani oleh konsumen.


Bukti penerimaan harus disimpan oleh kedua belah pihak baik itu konsumen maupun bagian delivery untuk dijadikan bukti bahwa pesanan telah diterima oleh konsumen. Sehingga apabila terjadi sesuatu mengenai pesanan tersebut, pihak outlet dapat menunjukkan bukti bahwa pesanan telah diterima oleh konsumen. Setelah itu konsumen dapat membayar pesanan tersebut sesuai dengan harga makanan yang telah dipesannya.
 Setelah menerima uang dari konsumen, bagian delivery kemudian memberikan laporan kepada outlet berupa bukti penerimaan pesanan beserta uang dari konsumen bahwa pesanan telah diterima oleh konsumen.
Permasalahan muncul tatkala, restoran memiliki banyak outlet. Bagi pengusaha dengan banyak outlet berarti akan lebih dekat dengan banyak konsumen, namun tidak demikian bagi konsumen. Dengan sarana pemesanan melalui telepon yang ada, kadang justru pesanan yang diajukan dilayani oleh outlet yang letaknya berjauhan dengan lokasi konsumen pemesan. Hal ini akan membuat ketidakpuasan terhadap konsumen, karena pesanannya akan diterima dalam waktu yang lama, hal ini terjadi karena konsumen memesan makanan pada outlet yang letaknya jauh dari lokasi konsumen.
Dengan berkembangnya internet, penjual makanan bisa memanfaatkan website. Melalui sarana ini parapengusaha restoran waralaba bisa melayani konsumen yang gemar melakukan surfing di internet untuk dapat memesan makanan yang disukainya tanpa harus bersusah payah telepon yang mungkin tidak sempat atau telepon yang digunakan sibuk melayani konsumen yang lain. Dengan adanya pelayanan melalui internet, para netter sangat dimanjakan dalam hal ini dikarenakan hanya dengan memasuki website, konsumen dapat langsung memilih jenis makanan yang disukainya tanpa harus terganggu aktivitasnya, dan beberapa saat kemudian makanan yang dipesan sudah datang dan siap dimakan.


2.      Tujuan Penulisan

Bertujuan untuk mengembangkan dan  memanfaatkan teknologi yang semakin canggih dan menerapkannya ke dalam sistem informasi contohnya adalah zomato yaitu salah satu aplikasi yang digunakan untuk memudahkan dan memberikan referensi bagi para pengguna mengenai informasi restaurant, bar dan klubsecara detail sepertimenu, review, foto dan lokasi.


BAB II
PEMBAHASAN

Zomato adalah layanan direktori tempat makan yang asalnya adalah dari India, namun saat ini telah beroperasi di Jakarta. Sesuai dengan info dari pihak Zomato Indonesia, sampai saat ini, tempat makan yang terdaftar di Zomato telah mencapai 12 ribuan restoran kelas atas dan menengah.Saat ini banyak sekali memang aplikasi yang berjenis sama dengan Zomato, tapi tentu saja, Zomato ini mempunyai beberapa kelebihan yang memang belum kita temukan di aplikasi sejenis. Berawal dengan nama Foodiebay.com, Zomato didirikan oleh Deepinder Goyal dan Pankaj Chaddah yang merupakan sarjana IIT Delhi di New Delhi, India. Ide pendirian hingga menjadi Zomato saat ini dimulai secara tidak sengaja saat Deepinder dan Pankaj ingin membantu rekan - rekan kerjanya memilih pesanan untuk makan siang di antara brosur - brosur menu yang bertebaran di kantor menjadi lebih mudah serta menghindari antrian panjang saat makan siang. Pada tahun 2008 saat mereka bekerja di Bain and Company, sebuah perusahaan konsultan manajemen terkemuka di India, mereka mengumpulkan seluruh brosur menu lalu memindai satu persatu dan mengunggahnya di situs internal perusahaan. Deepinder Goyal, Pankaj Chaddah dan Gunjan Patidar akhirnya memutuskan untuk keluar dari Bain dan membangun basis data Foodiebay secara lebih profesional. Akhirnya Foodiebay resmi berdiri pada Juli 2008 dengan 1.200 daftar restoran di Delhi NCR. Daftar ini berkembang menjadi 2.000 restoran di akhir 2008. Dalam jangka waktu 6 bulan, restoran di Kolkata dan Mumbai juga sudah dimasukan dalam daftar restoran di Foodiebay.
Pada tahun 2010, situs ini terpilih dalam top 25 perusahaan internet paling menjanjikan di India oleh majalah SmartTechie. Saat itulah Infoedge, induk perusahaan dari grup Naukri.com, menginvestasikan INR 4.7 crore (US $ 1 juta) ke dalam bisnis ini. Pada 14 November 2010, Foodiebay.com berubah menjadi Zomato.com. Perubahaan ini disebabkan oleh adanya kemungkinan untuk mengembangkan bisnis di luar vertikal kuliner dan untuk menghindari konflik yang dapat terjadi dengan eBay, karena nama Foodiebay memiliki kata ‘ebay’ di dalamnya. Pada tahun 2011, Zomato telah mencakup area Chennai, Hyderabad dan Ahmedabad. Selain itu, pada tahun 2011 Zomato meluncurkan aplikasi untuk perangkat iOS, Android, Windows Phone dan BlackBerry.
Zomato juga meluncurkan versi cetak yang berisi seluruh konten di situs dan bekerja sama dengan Citibank pada Mei 2012. Panduan cetak ini dipasarkan dan dijual dengan nama "Citibank Zomato Restaurant Guide". Selama peluncuran, panduan cetak tersedia untuk empat kota di India - Delhi NCR,Mumbai, Bangalore dan Pune. Menurut media, situs Zomato dikunjungi oleh sekitar 2,5 juta pengunjung pada bulan Maret 2012. Pada September 2012, Zomato ekspansi ke luar India untuk pertama kalinya dan meluncurkan layanannya di Dubai, UEA.
Hal ini diikuti oleh ekspansi cepat ke Sri Lanka, Qatar, Inggris Raya, Filipina, Afrika Selatan, Selandia Baru, dan pada November 2013 di Brazil, Turki dan Indonesia. Zomato (saat itu dikenal sebagai Foodiebay) mendapatkan pendanaan pada putaran pertama sebesar US $ 1 juta (INR 47 juta) dari Info Edge pada Agustus 2010. Pendanaan untuk putaran kedua sebesar $ 3,5 juta (INR 135 juta) diterima pada September 2011 dari investor yang sama. Pada tahun yang sama Zomato mendapatkan tambahan pendanaan untuk putaran ketiga sebesar $ 2,5 juta dan diikuti dengan pendanaan keempat senilai $10 juta dari Info Edge di awal tahun 2013,menjadikan kepemilikan saham Info Edge sebesar 57,9% di Zomato. Pada November 2013, Zomato menerima pendanaan sebesar $ 37 juta (INR 2,276 miliar) dari Sequoia Capital dan Info Edge dalam putaran pendanaan yang kelima. Pendanaan ini mengubah kepemilikan saham Info Edge menjadi 50.1% dengan bentuk sepenuhnya dapat dicairkan. Perusahaan ini telah menginvestasikan dana sekitar INR 1430 juta di Zomato. Dengan total pendanaan yang diterima oleh Zomato sebesar $ 53,5 juta per November 2013. Zomato memiliki 2 bagian - panduan restoran dan blog. Panduan restoran Zomato memberikan kemudahaan bagi pengguna untuk mencari informasi berkaitan dengan restoran, bar, dan klub. Informasi yang ditampilkan disertai dengan nama tempat, kontak, alamat, menu, foto, ulasan, lokasi pada peta (dengan Google Maps) dan juga acara yang diadakan di tempat tersebut. Zomato turut memberikan fasilitas kepada pengguna yang terdaftar untuk mengirim ulasan dan menilai (dalam skala 1 - 5) tempat tersebut. Menampilkan penilaian total (berdasarkan penilaian oleh pengguna) untuk setiap tempat. Zomato juga menyediakan informasi yang berkaitan dengan waktu masakan disajikan, jam buka, rata - rata biaya makan untuk 2 orang, pembayaran dengan kartu kredit, juga fasilitas seperti ketersediaan AC, area merokok, WiFi, harga tiket masuk, live music, dan tempat duduk di luar. Untuk tempat yang menyajikan minuman beralkohol, Zomato menyediakan informasi untuk happy hour dan rata - rata harga 1 botol bir.
Zomato juga memberikan label khusus untuk memudahkan pengguna mengetahui sebuah restoran memiliki layanan pesan-antar, makan di tempat, menyajikan menu non-vegetarian, dan tersedia alkohol. Blog di Zomato adalah bagian yang diatur langsung oleh tim Zomato. Bagian Acara di Zomato pertama kali diperkenalkan pada September 2011. Hal ini bertepatan dengan pendanaan kedua sebesar $ 3 juta yang diterima Zomato dari Info Edge (India) Ltd. (India) Ltd. Kemudian, Zomato memutuskan untuk menutup bagian Acara dan termasuk beberapa fitur tambahan. Hal ini bertujuan agar perusahaan tetap fokus dengan produk inti yaitu panduan restoran yang ditegaskan oleh CEO Zomato, Deepinder Goyal pada Quora.










BAB III
KESIMPULAN
           
Zomato adalah layanan direktori tempat makan yang asalnya adalah dari India, namun saat ini telah beroperasi di Jakarta. Karena perkembangan zaman yang semakin pesat dan persaingan  yang semakin  ketat antar perusahaan,  membutuhkan adanya  fasilitas  yang mendukung  keberlangsungan usaha tersebut.  Salah satu fasilitas  untuk membantu  kinerja perusahaan  adalah dengan adanya sebuah  sistem informasi. Sistem informasi manajemen membantu perusahaan pengembangkan strategi bisnis, proses bisnis, serta mendukung pengambilan keputusan yang efektif sehingga dapat membantu perusahaan dalam mencapi kesuksesan. Maka dari itu zomato adalah aplikasi yang sangat membantu sebagian masyarakat untuk merekomendasikan restoran,klub dan bar secara detail seperti menu,review,harga dan lokasi.

















REFERENSI













Tidak ada komentar:

Posting Komentar